Kaidah 1
Apabila ada و atau ي yang berharokat jatuh setelahnya harokat fathah maka و atau ي tersebut harus digani dengan alif.
Contoh I’lal:
Lafadz قَالَ asalnya قَوَلَ mengikuti wazan فَعَلَ
Pada lafadz قَوَلَ terdapat و yang berharokat dan jatuh setelahnya harokat fathah maka و harus diganti dengan alif. Sehingga lafadz قَوَلَ berubah menjadi قَالَ .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar